Pages

Monday, 11 January 2016

Pidato "Generasi Muda Berprestasi"

            Hey apa kamu seorang pelajar yang sedang butuh teks pidato untuk ujian praktik, ulangan praktik dan sebagainya. Ok postinganku kali ini cocok buat kamu yang lagi males buat mengarang pidato sendiri, langsung aja simak dan baca baca baik-baik ye Pidato “Generasi Muda Kreatif” dibawah ini J.







Assalamu’alaikum Wr.Wb
Yang saya hormati Dewan Juri .....
Yang saya hormati Bapak/Ibu Guru pendamping
Serta teman-teman yang saya sayangi
           
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya kepada kita semua. Sehingga kita dapat berkumpul ditempat ini dalam keadaan sehat wal afiat tanpa adanya suatu halangan apapun.
Kedua sholawat serta salam kita seantiasa terlimpah kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad S.A.W. Yang kita nantikan syafa’atnya di Yaumul Qiyamah nanti.
Amiiin Ya Robal ‘Alamiiin........
            Dewan juri yang saya hormati...
Dalam kesempatan kali ini saya akan berpidato dengan tema “Mencintai
Nabi Muhammad S.A.W dan Meneladani Akhlaqnya.
Siapa diantara kalian yang tahu bagaimana cara mencintai Nabi Muhammad S.A.W dan Meneladani Akhlaknya ?
Dewan juri yang saya hormati...
Pertama, kita harus mengenal siapa beliau. Ada pepatah mengatakan “Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta”. Jadi, agar kita bisa mencintai Nabi Muhammad S.A.W, kita harus mengenal beliau terlebih dahulu.
Kita bisa mengenal Nabi Muhammad S.A.W dengan cara membaca Al-Qur’an, karena di dalam Al-Qur’an ada banyak kisah tentang Nabi, teru tama Nabi Muhammad S.A.W. Beliau adalah makhluk Allah S.W.T yang paling mulia di sisi Allah. Ialah Khatam An-Nabiyyin, yang berarti penutup para Nabi dan Rasul. Dalam diri Nabi Muhammad S.A.W yang sangat mulia dan patut kita tiru, seperti sopan santun, rendah hati,lemah lembut, jujur, sabar, dan tidak sombong. Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Ahzab ayat 21.



Artinya : “Sesungguhnya telah ada pada ( diri ) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu”.
            Kedua, membenarkan dan meyakini berita yang dibawanya, karena Rasulullah S.A.W memiliki gelar Ash-Shidiq yang berarti benar, dan Al-Amin yang berarti dapat dipercaya. Allah S.W.T berfirman dalam surat An-Najm, ayat 3-4



Artinya : “Dan tidaklah yang di ucapkan itu, menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan ( kepadanya ).”
            Ketiga, menaati perintah beliau dan menjauhi larangannya serta yang di bencinya. Manusia akan selalu taat kepada orang yang dicintainya. Allah berfirman dalam Surat An-Nisa’ ayat 80


Artinya : ”Barang siapa yang menaati Rasulullah, sesungguhnya ia telah menaati Allah SWT
Bersegeralah mewujudkan teladannya dan menjauhi larangannya. Beribadahlah dengan syari’atnya. Laksanakanlah ibadah dengan cara yang telah diajarkan oleh Rasulullah, tanpa ditambah – tambah ataupun dikurangi.
            Yang terakhir, cintailah beliau melebihi kecintaan pada diri sendiri, keluarga, dan seluruh manusia. Sebelum kita mencintai orang lain, cobalah kita bercermin dahulu, dan cintailah diri kita sendiri terlebih dahulu. Dan sebelum mencintai diri sendiri, cintailah Nabi Muhammad SAW.
            Teman-teman yang aya sayangi, kita akan mendapatkan 3 keutamaan bila mencintai Nabi Muhammad S.A.W dengan sepenuh hati, diantaranya :
1.      Mendapatkan kesempurnaan iman dan merupakan cara untuk mendapatkan kecintaan Allah SWT.
2.      Akan bersama Nabi Muhammad S.A.W.
3.      Akan merasakan manisnya iman, manisnya keimanan adalah merasakan lezatnya segala ketaatan dan siap menunaikan beban agama serta mengutamakan itu daripada seluruh materi dunia.
Sebagai penutup, marilah kita saling mendoakan satu sama lain.
Semoga kita bisa meniru akhlaq Rasulullah S.A.W. Demikian pidato yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua. Bila ada tutur kata yang tidak berkenan di hati para dewan juri, saya minta maaf yang sebesar – besarnya.
Rupanya dari saya cukup sekian dan terima kasih atas perhatiannya.
Wabillahi taufiq wal hidayah

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

No comments:

Post a Comment